🦍 Kehidupan Malam Di Ternate
Kamiberharap kehadiran dari Pasar Melayu semakin menambah warna industri pariwisata di Maluku Utara. Sebab, Pasar Melayu ini merupakan destinasi terbaik," ungkap M Sofyan Ansar, yang biasa disapa Jacky, Senin (15/10) malam. Menurutnya, sebelum grand launching, Pasar Melayu akan dipanaskan dengan berbagai kegiatan, Minggu (21/10).
2) Sasaran pelaksanaan jam wajib belajar malam bagi peserta didik adalah seluruh pelajar/siswa yang berdomisili di Kota Ternate. BAB III PELAKSANAAN Pasal 3 Pemberlakuan jam wajib belajar malam dimulai dari pukul 19.00 WIT sampai dengan pukul 22.00 WIT dan dilaksanakan dirumah atau tempat/kediaman peserta didik, dan dijalankan selama proses
BookingHotel Murah Dibawah IDR 500.000 di Ternate | Proses Booking Cuman 5 Menit Sewa Harian Sewa Bulanan Sewa Tahunan Bisa Dicicil Banyak Promo Tersedia Pembayaran Transfer Layanan 24 Jam
klikdua Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly kembali membuat gebrakan dengan turun langsung menggelar rapat bersama seluruh pimpinan OPD dan pejabat stuktural, melalui rapat kordinasi. Ini mengingat, selama ini dalam penyusunan dokumen perencanaan, yang selalu dilibatkan hanya Kepala Dinas, Sekretaris dan Bidang Perencanaan. Kepada wartawan, Rizal menyampaikan, monitoring dan
Sementaraitu, Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman, menginstruksikan seluruh personel Basarnas Ternate dan Unit SAR di berbagai wilayah di Malut intensif meningkatkan kesiapsiagaan mulai dari peralatan hingga Sumber Daya Manusia (SDM), guna mengantisipasi berbagai musibah, menyusul cuaca buruk dalam beberapa hari terakhir. «
BOREROID - Sejumlah tempat hiburan malam atau club malam di wilayah Kota Ternate kena razia tim gabungan TNI-Polri, Minggu (28/2) dini hari. Razia tersebut guna mencegah peredaran narkoba dibawah pim
WARGABINAAN LAPAS PEREMPUAN TERNATE KEMENKUMHAM MALUT SHOLAT TARAWIH BERJAMAAH MALAM PERTAMA Cetak E-mail Ternate, Secara mufakat melalui sidang Isbat penetapan Bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada Ahad, 3 April 2022 di sambut gembira oleh seluruh umat muslim di seluruh dunia tak terkecuali di Lembaga
TERNATE Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Drs. Samsuddin A. Kadir menghadiri sekaligus membuka kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Kota Ternate Tahun 2021 yang dilangsungkan di Sahid Hotel, Jumat (9/4/2021). Sekprov dalam sambutannya menyampaikan, Tahun 2021 ke depan adalah tahun dimana tekhnologi informasi dan komunikasi menjadi leading sector. Tekhnologi dan
TERNATE Tempat hiburan malam di Kota Ternate, Maluku Utara, akan dibuka kembali.Namun belum ada kepastian ada pembatasan sosial di tempat tersebut nantinya. "Saya sangat ragu dengan pembatasan sosial yang akan diberlakukan di tempat hiburan malam tersebut," kata Kepala Dinas Pariwisata Ternate, Rizal Marsaoly, saat dikonfirmasi, Senin (29/6/2020).
. Islam masuk ke Nusantara melalui jalur perdagangan pada abad ke-7. Sumber Situs Resmi NUIslam diyakini masuk ke nusantara pada abad ke-7 melalui perdagangan. Islam kemudian semakin berkembang sejak munculnya kerajaan-kerajaan satu wilayah yang mengalami perkembangan agama Islam secara pesat adalah Maluku. Terdapat dua kerajaan yang menjadi pilar peradaban Islam di Maluku, yakni Kerajaan Ternate dan Kerajaan memahami perkembangan Islam di kedua kerajaan ini, simak penjelasan di bawah TernateMenurut Ahmad M Sewang dan Wahyuddin dalam buku yang berjudul Sejarah Islam Indonesia, kerajaan Ternate merupakan salah satu kerajaan Islam yang besar di Maluku, selain kerajaan Tidore, Bacan dan Ternate didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada tahun 1257 M. Kerajaan ini berperan penting dalam kejayaan Nusantara di kawasan Timur, mulai dari abad ke-1 hingga abad ke-17. Hal ini karena wilayah Ternate yang terkenal dengan kekayaan pertama dari kerajaan Ternate adalah Momole Ciko pemimpin Sampalu terpilih dan diangkat sebagai kolano raja pertama dengan gelar Baab Mashur Malamo 1257-1272 M.Pada awal masa pemerintahan, kerajaan Ternate dipimpin oleh para kolano raja hingga akhirnya pada abad ke-15, kerajaan Ternate mulai dipimpin oleh seorang beberapa sultan yang pernah memimpin Kerajaan Ternate, yakniSetelah meninggalnya Kolano Mahrum pada 1486, sang anak Zainal Abidin naik ke kursi kerajaan. Zainal merupakan pemimpin pertama Kerajaan Ternate yang menggantikan gelar kolano menjadi Abidin adalah murid Sunan Ampel dan jebolan sekolah agama Islam Gresik asuhan Sunan Ampel. Ada beberapa kebijakan dari Sultan Zainal Abidin ketika memimpin kerajaan Ternate, yakniMenjadikan Islam sebagai agama resmi kerajaan dan sejak itu menjadi lembaga kesultanan yang baru, yaitu Jolebe atau Bobato seorang sultan sebagai pembina agama Islam atau “Amir ad-Din” yang membawai Babullah merupakan salah satu sultan yang pernah memimpin kerajaan Ternate. Sumber KemdikbudSultan Bayanullah merupakan putra dari Sultan Zainal Abidin. Pada masa pemerintahannya, corak keislaman dari kerajaan Ternate mulai ini disebabkan oleh kebijakan yang dikeluarkan oleh Sultan Bayanullah, di antaranyaLarangan kumpul kebo dan diwajibkan berpakaian secara pantas dan memakai cidaku cawat bagi laki-laki Khairun merupakan sultan yang pernah memimpin perlawanan rakyat Ternate terhadap bangsa Portugis. Namun, akhirnya kedua belah pihak bersepakat untuk melakukan ia dikhianati oleh orang Portugis yaitu Lopez de Mesquita, dengan cara dibunuh dan dilempar ke meneruskan perjuangan ayahnya Sultan Khairun, Sultan Babullah memilih untuk memimpin pasukan rakyat Ternate untuk mengusir bangsa Portugis. Usaha tersebut tidak sia-sia. Portugis berhasil diusir oleh Sultan TidoreKerajaan Tidore merupakan salah satu kerajaan Islam terbesar di Nusantara. Kerajaan ini didirikan oleh saudara dari pendiri kerajaan Ternate Mayshur Malamo, yakni Sahajati atau Raja dari buku Sejarah Umat Islam karya Hamka, Raja Ciriliyati adalah orang pertama Tidore yang masuk agama Islam. Setelah masuk Islam, ia diberi gelar Sultan juga mengeluarkan beberapa kebijakan yang mendukung proses percepatan penyebaran agama Islam. Salah satunya dengan membangun madrasah-madrasah dan masjid-masjid sebagai sarana pendidikan dan ibadah satu peninggalan kerajaan Tidore yang menjadi tanda peradaban Islam adalah Masjid Tidore. Sumber KemdikbudSelain Raja Ciriliyati, ada beberapa raja yang pernah memimpin kerajaan Tidore, yakni1. Sultan Nuku JamaluddinSultan Nuku atau Jamaluddin merupakan salah satu sultan yang membawa kejayaan kepada rakyat Tidore. Ia bahkan pernah memimpin perlawanan rakyat Tidore yang melawan Sultan Nuku dan keluarga ditangkap oleh koloni Belanda dan dibawa ke Batavia hingga akhirnya dibuang ke Sri Sultan Nuku Jamaluddin, sultan lain yang berhasil memajukan kerajaan Tidore adalah Sultan Kaicil Nuku. Ia bahkan diberi gelar Sri Maha Tuan Sultan Syaidul Jihad Amiruddin Syaifuddin Syah Muhammad El Mabus Kaicil Paparangan Jou Kaicil Nuku memberikan beberapa kebijakan politik di masa kepemimpinannya, yaituMempersatukan seluruh kesultananTidore sebagai suatu kedaulatan yang kembali empat pilar kekuasaan Kesultanan sebuah persekutuan antara keempat kesultanan Maluku. Mengenyahkan kekuasaan dan penjajahan asing dari yang mendirikan Kerajaan Ternate?Siapa raja pertama Kerajaan Ternate?Sebutkan salah satu kebijakan Sultan Zainal Abidin di Kerajaan Ternate!
Ilustrasi transaksi prostitusi. Foto ShutterstockMenjelang sahur, di salah satu lorong di Bastiong Talangame, Ternate, Maluku Utara, tampak dua perempuan duduk disinari lampu jalan seadanya, menunggu sambil menawarkan jasa mereka."Di sini Rp 150 ribu. Short time. Itu sekaligus dengan biaya kamar," tutur Bella bukan nama sebenarnya, salah satu perempuan, sembari menunjuk salah satu kamar di lantai dua kos-kosan, yang tak jauh dari lokasinya 12/5 cermat mencoba menelusuri cerita mereka dengan hadir di tengah dua wanita itu. Bella mulai mengajak. “Kemampuan duit berapa?” tanya Bella."Saya kasih Rp 120 ribu sudah. Itu so sudah murah itu. Dari pada ngana kamu dapat yang harga Rp200 ribu-Rp300 ribu," tutur Bella merinci, tarif kamar untuk sekali short time Rp 25 ribu. Sedangkan sisanya masuk ke kantongnya. Di lokasi ini, tidak ada muncikari atau germo. Harga yang dipatok bervariasi. "Paling mahal itu Rp 300 ribu," berujar agar berhati-hati dalam memilih pasangan kencan. Sebab, sudah ada beberapa yang diduga terjangkit penyakit menular seperti HIV-AIDS. Bella mengaku, akan menyiapkan alat kontrasepsi berupa kondom, jika pelanggan membutuhkan. "Jadi santai saja nyong panggilan untuk pria remaja di Ternate," ucap lalu, Pemerintah Kota Ternate telah mengeluarkan imbauan terkait aktivitas selama Ramadan. Selain menutup aktivitas pengelolaan rumah makan pada siang hari, juga menutup tempat hiburan malam selama dugaan praktik prostitusi masih bebas. Salah seorang warga setempat berinisial SF, kepada cermat, mengatakan praktik prostitusi di tempat tersebut tidak ada perantara. Segala bentuk tawar-menawar hingga berujung sepakat berlangsung di tempat. Termasuk kata dia, para PSK di sini nekat beroperasi di siang hari. Namun, jejak mereka sulit terlihat. Selain dilakukan secara sembunyi-sembunyi, penginapan atau kos-kosan tempat mereka 'melampiaskan hasrat' berdempetan dengan rumah warga. Dari amatan, nyaris sulit dipetakan, mana wisma, penginapan, kos-kosan, dan rumah warga. Saat malam hari, kehadiran para pekerja seks baru nampak sekitar pukul WIT. "Dorang/mereka PSK baru pulang menjelang salat subuh," ujar PSK Foto Helmi Afandi/kumparanTerjepit Kebutuhan EkonomiMalam itu, sekitar 6 perempuan duduk berjejer di pojok kiri emperan rumah tokoh, yang tak jauh dari lokasi salah satu Bank Unit Bastiong, Ternate Selatan. Beberapa di antaranya mondar-mandir menyapa pengendara roda dua yang melintas. Cermat mengajak salah satunya bukan nama sebenarnya terlebih dahulu membuka harga. "Sekali shot time Rp 250 ribu. Itu sekaligus dengan biaya kamar, tarifnya Rp 25 ribu," tutur perempuan yang mengaku tinggal di Kelurahan Toboko, Ternate Selatan yang dipatok Moni sedikit lebih mahal dibanding yang lain. Menyentil perbedaan harga itu, Moni bilang, ini soal usia. "Yang so sudah tua-tua itu memang Rp 100ribu," tutur perempuan yang mengaku baru berusia 25 tahun bilang, dalam beraktivitas, pemilik penginapan bekerjasama dengan mereka. Rata-rata pemilik penginapan berasal dari luar Maluku Utara. "Kamar memang disiapkan untuk torang kami begitu berhubungan," tutur berbincang, jemari kanan dari janda anak dua ini, tak berhenti mengapit rokok. Ia mengaku canggung kalau bercerita tanpa mengisap rokoknya."Saya begini jadi PSK karena saat suami saya kerja di Sanana, ternyata nikah di sana. Torang dua kami berdua sudah berpisah sejak 1 tahun lalu. Jadi saya stres," tutur Moni, mengaku terbebani dengan kebutuhan ekonomi serta dua anaknya yang masih kecil. "Anak-anak juga pe punya kemauan banyak sekali. Jadi terpaksa saya kerja begini," terjun di dunia hitam, tak membuat Moni merasa risih. Semua ia sembunyikan dari anak dan keluarganya. Terutama kedua orang tua."Ada yang kenal biasa tegur, 'ngana kamu bikin apa di sini', saya cuma bilang tunggu teman. Makanya saya agak lat larut malam baru keluar," di Bulan Ramadan tak membuat dirinya khawatir. Sebab tidak ada larangan dari siapapun. "Pernah sih dilarang sama pak RT, tapi setelah itu dibiarkan," ungkapnya.“Sudah, itu ngoni kalian punya rejeki. Mencari sudah, tapi jangan buat keributan," tuturnya, menirukan pak prostitusi. Foto Basith Subastian/kumparanMoni bilang, di penginapan tidak hanya rekan-rekannya, tetapi ada juga perempuan dari luar. Bahkan kedok mereka disiasati dengan mengenakan hijab. "Dorang mereka pake jilbab. Cadar. Tutup muka wajah. Datang sendiri naik motor. Masuk di dalam kamar, so ada laki-laki di dalam. Saya tahu semua itu," tengah perbincangan, Moni tiba-tiba melompat dari bangku, lalu membungkuk dan mengambil secarik kertas warna hijau. Dikiranya duit pecahan Rp 20 ribu. "Ternyata karcis pas masuk pelabuhan, hehe," Moni 2 jam menunggu, Moni mengaku belum ada satu pun pria yang datang menyapa. Moni bilang, di setiap Ramadan, jumlah pelanggan berkurang. Berbeda dengan hari biasa. "Kalau hari biasa satu malam bisa dapat Rp 500 ribu, dipotong biaya kamar. Tapi kalau pelanggan minta kurang, paling ya Rp 225 ribu. Jadi Rp 200 ribu saya punya, Rp 25 ribu untuk kamar," bilang, di lokasi ini tidak ada muncikari, germo, atau oknum-oknum tertentu yang bertugas membekingi aktivitas mereka. "Semua inisiatif dari torang kami sendiri," tak dapat memastikan berapa angka pasti jumlah PSK yang beroperasi di wilayah terpadat ini, namun ia memperkirakan di atas belasan orang. "Rata-rata dari Bitung, Manado, Jawa, dan Ternate sini sudah. Tapi itu campuran juga," Olis Editor Faris Bobero
- Kerajaan Ternate adalah kerajaan Islam di Maluku yang masih berdiri hingga saat ini. Ketika didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada 1257 M, kesultanan yang dulunya bernama Kerajaan Gapi ini belum bercorak Islam. Agama Islam mulai menyebar di Ternate pada abad ke-14 dan keluarga kerajaan baru memeluk Islam pada masa pemerintahan Raja Marhum 1432-1486 M.Dalam perkembangannya, Kerajaan Ternate mencapai puncak kejayaan ketika diperintah oleh Sultan Baabullah 1570-1583 M. Selain berhasil memperluas wilayah kekuasaan kerajaan, memperkuat angkatan militer, dan memajukan perdagangan, Sultan Baabullah juga gigih melakukan perlawanan terhadap Portugis. Meski sempat jatuh ke tangan VOC, Kerajaan Ternate masih ada hingga saat Ternate sekarang bernama Sultan Hidayatullah Syah bin Mudaffar Syah, yang dinobatkan pada 18 Desember 2021. Baca juga Raja-Raja Kerajaan Ternate Sejarah singkat Kerajaan Ternate Sejarah berdirinya Kerajaan Ternate bermula dari keberadaan empat kampung yang masing-masing dikepalai oleh seorang kepala marga atau disebut Momole. Empat kampung tersebut kemudian sepakat membentuk kerajaan, tetapi kala itu raja dan rakyatnya belum diketahui agamanya. Sejak zaman dahulu, Ternate dikenal sebagai penghasil rempah-rempah, sehingga penduduknya telah berhubungan dengan para pedagang dari Arab, Melayu, ataupun China.
kehidupan malam di ternate